Popular Posts
-
Versi Teks Naruto Chapter 600 Kakashi dan Gai menatap tak percaya, "Benarkah dia Obito?? Bukankah dia sudah mati??" Guru Gai be...
-
Versi Teks Naruto Chapter 601 Sebelumnya di Naruto Chapter 600 Yang terkuat, Obito dan Madara telah berada di satu medan pertempuran. "...
-
Follow Twitter : @Narutoindojapan Sinopsis : Di tengah pertarungan Shino melarang timnya agar tidak menyentuh Zetsu karena mereka dapat...
-
Sinopsis : Tim Shikamaru melawan gurunya sendiri yang bernama Asuma. Asuma sangat bangga bisa bertemu dengan muridnya lagi. Tapi Asuma di ke...
-
Versi English Future of Naruto: Tobi’s Identity Revealed Within The Next Few Weeks A brand new interview with Naruto’s manga creator Masashi...
-
Klan Uchiha merupakan klan yang sangat kuat dan yang paling utama adalah saingan klan senju pada saat itu. Sejarah kedua klan tersebut sudah...
-
Pengertian Dattebayo !!! Sering mendengar kata-kata ini : Dattebayo ! ("(だ)ってばよ!") yap, kata-kata khas yang dipakai oleh Naruto Uz...
Diberdayakan oleh Blogger.
Translate
About Me
Unknown
On Rabu, 29 Agustus 2012
Versi Teks Naruto Chapter 599
Sebelumnya : Naruto Chapter 599
Title : Uchiha Obito
Follow Twitter : @Narutoindojapan
Seorang bocah lelaki dengan kacamata google di wajahnya berlari terburu-buru. Hingga akhirnya meski agak terlambat, ia sampai di tempat tujuan. Akademi Ninja, dimana anak-anak lain telah berkumpul untuk mendaftar.
Obito menghela nafas panjang, lelah sambil berharap kalau dirinya masih sempat. Anak-anak lainnya menatap sinis ke arah bocah itu, Obito. Akan tetapi, tiba-tiba seorang gadis kecil, Rin menghampiri Obito dengan senyuman, sambil membawakannya lembaran amplop pendaftaran.
Singkat cerita, mereka telah menjadi seorang murid Akademi, kemudian Genin, hingga akhirnya Ujian Chuninpun tiba. Obito yang berkelompok dengan Rin dan Kakashi berhasil melewati babak-babak awal. Dan ketika babak selanjutnya, yaitu babak pertarungan antar tim dimulai, Obito tak kunjung tiba, terlambat.
Kakashi dan Rin telah berada di arena, begitu juga dengan tim lawan mereka, yaitu kelompok yang terdiri dari Ebisu, Gai, dan Enma. Sementara Obito, ia masih berada dalam perjalanan, dan seperti biasa membantu nenek-nenek terlebih dahulu.
Orang-orang menunggu, termasuk Hokage ketiga yang juga menyaksikan pertarungan ini. Untuk saja, Obito datang sebelum tim benar-benar didiskualifikasi.
Dan pada akhirnya, wasitpun memberi aba-aba pertanda pertarungan tim itu dimulai.
Pertama-tama, Gai melesat, bersiap untuk menyerang mereka bertiga. Namun dengan sigap, Obito maju ke depan Kakashi dan Rin, berniat untuk melindungi mereka dan bersiap untuk melancarkan semburan bola api.
Akan tetapi, Obito yang mirip dengan Naruto malah tersedak dan akhirnya dengan mudah ditendang oleh Gai muda.
Pertandingan tim berakhir. Dan kini, Obito telah berada di luar, duduk bersama Rin yang mengurusi luka di pipinya akibat tendangan Gai sambil bercanda, saling tertawa, dan bahkan sepertinya sama dengan Naruto, Obito memiliki keinginan untuk menjadi Hokage.
Setelahnya, Obito benar-benar berlatih keras. Lebih giat berlatih melempar shuriken, berlatih memfokuskan chakra, dan berlatih menggunakan jutsu semburan bola api.
Dan sampai pada akhirnya, babak ketiga Ujian chuunin dimulai, yaitu babak pertarungan individu, tepatnya pertarungan antara Obito melawan Gai muda.
Sebelum pertarungan dimulai, Obito memberikan jempol ke bawah pada Gai, begitu percaya diri kalau dirinya akan menang. Sementara Gai, ia hanya diam saja dan fokus.
Tak begitu lama, pertarungan itu berakhir, dengan Gai keluar sebagai pemenangnya.
Kakashi dan Rin telah berada di arena, begitu juga dengan tim lawan mereka, yaitu kelompok yang terdiri dari Ebisu, Gai, dan Enma. Sementara Obito, ia masih berada dalam perjalanan, dan seperti biasa membantu nenek-nenek terlebih dahulu.
Orang-orang menunggu, termasuk Hokage ketiga yang juga menyaksikan pertarungan ini. Untuk saja, Obito datang sebelum tim benar-benar didiskualifikasi.
Dan pada akhirnya, wasitpun memberi aba-aba pertanda pertarungan tim itu dimulai.
Pertama-tama, Gai melesat, bersiap untuk menyerang mereka bertiga. Namun dengan sigap, Obito maju ke depan Kakashi dan Rin, berniat untuk melindungi mereka dan bersiap untuk melancarkan semburan bola api.
Akan tetapi, Obito yang mirip dengan Naruto malah tersedak dan akhirnya dengan mudah ditendang oleh Gai muda.
Pertandingan tim berakhir. Dan kini, Obito telah berada di luar, duduk bersama Rin yang mengurusi luka di pipinya akibat tendangan Gai sambil bercanda, saling tertawa, dan bahkan sepertinya sama dengan Naruto, Obito memiliki keinginan untuk menjadi Hokage.
Dan sampai pada akhirnya, babak ketiga Ujian chuunin dimulai, yaitu babak pertarungan individu, tepatnya pertarungan antara Obito melawan Gai muda.
Sebelum pertarungan dimulai, Obito memberikan jempol ke bawah pada Gai, begitu percaya diri kalau dirinya akan menang. Sementara Gai, ia hanya diam saja dan fokus.
Tak begitu lama, pertarungan itu berakhir, dengan Gai keluar sebagai pemenangnya.
Lagi-lagi Obito termenung, galau, dengan luka yang lebih banyak dari sebelumnya.
Sementara itu, pertarungan berlanjut. Obito yang kalah digantikan oleh Kakashi, yang kini sedang bertarung melawan Gai.
Orang-orang termasuk Rin memberi semangat pada Kakashi, yang sedikik tidaknya membuat Obito merasa iri. Ditambah setelah Kakashi berhasil mengalahkan Gai, tatapan kagum Rin semakin bertambah, membuat Obito jadi semakin cemburu.
Dan lagi setelah kakashi berhasil menjadi Chuunin, Obito semakin terpacu. Dirinya terus berlatih dengan giat, dengan keras, sampai akhirnya iapun berhasil menjadi Chuunin. Obito begitu senang, bisa mendapat gelar Chuunin. Akan tetapi, kesenangan ini berakhir setelah Rin memberitahunya kalau Kakashi telah menjadi seorang jounin.
Jarak antara Obito dan Kakashi semakin menjauh.
Setelahnya, Obito yang telah menyiapkan sekatung bunga di belakang tubuhnya menunggu Rin di taman. Hingga kemudian, Rin datang menghampirinya. Obito sangat senang, dan bersiap untuk menyerahkan bunga yang dibawanya pada gadis yang ia sukai itu. Namun ternyata, Rin tidaklah datang sendirian, melainkan bersama dengan shinobi-shinobi lain, Gai, Ebisu, dll.
Buru-buru Obito menyembunyikan bunganya. Dan saat tiba-tiba Rin menyerahkan suatu lembaran berisi rencana, niat Obito untuk menyerahkan bunga itu semakin kecil. Suatu lembaran yang membuat hati Obito benar-benar drop, sebuah lembaran yang tak lain merupakan dokumen proyek rahasia untuk merayakan keberhasilan Kakashi menjadi Jounin.
Sementara itu, pertarungan berlanjut. Obito yang kalah digantikan oleh Kakashi, yang kini sedang bertarung melawan Gai.
Orang-orang termasuk Rin memberi semangat pada Kakashi, yang sedikik tidaknya membuat Obito merasa iri. Ditambah setelah Kakashi berhasil mengalahkan Gai, tatapan kagum Rin semakin bertambah, membuat Obito jadi semakin cemburu.
Dan lagi setelah kakashi berhasil menjadi Chuunin, Obito semakin terpacu. Dirinya terus berlatih dengan giat, dengan keras, sampai akhirnya iapun berhasil menjadi Chuunin. Obito begitu senang, bisa mendapat gelar Chuunin. Akan tetapi, kesenangan ini berakhir setelah Rin memberitahunya kalau Kakashi telah menjadi seorang jounin.
Jarak antara Obito dan Kakashi semakin menjauh.
Setelahnya, Obito yang telah menyiapkan sekatung bunga di belakang tubuhnya menunggu Rin di taman. Hingga kemudian, Rin datang menghampirinya. Obito sangat senang, dan bersiap untuk menyerahkan bunga yang dibawanya pada gadis yang ia sukai itu. Namun ternyata, Rin tidaklah datang sendirian, melainkan bersama dengan shinobi-shinobi lain, Gai, Ebisu, dll.
Buru-buru Obito menyembunyikan bunganya. Dan saat tiba-tiba Rin menyerahkan suatu lembaran berisi rencana, niat Obito untuk menyerahkan bunga itu semakin kecil. Suatu lembaran yang membuat hati Obito benar-benar drop, sebuah lembaran yang tak lain merupakan dokumen proyek rahasia untuk merayakan keberhasilan Kakashi menjadi Jounin.
Lagi dan lagi, Kakashi melampauinya, kakashi berada semakin jauh dan jauh dari apa yang bisa diraih oleh Obito.
Kembali ke medan perang, Topeng yang dikenakan oleh Tobi telah hancur. Dan faktanya, apa yang ada di balik topeng itu adalah wajah Obito. Hingga membuat Kakashi bertanya-tanya, "Obito?"
Kembali ke medan perang, Topeng yang dikenakan oleh Tobi telah hancur. Dan faktanya, apa yang ada di balik topeng itu adalah wajah Obito. Hingga membuat Kakashi bertanya-tanya, "Obito?"
Bersambung ke chapter 600
Teks version bye : http://www.beelzeta.com